Melegenda! Tiga Tokoh Pemersatu Jepang
Jepang merupakan negara di kawasan asia timur yang selalu
menarik untuk dibahas, namun apakah kalian tahu siapa saja yang berjasa dalam
mempersatukan Jepang? Nah pada kesempatan ini kita akan membahas tiga tokoh
yang mempersatukan negeri matahari terbit Jepang.
1. Oda Nobunaga
Oda Nobunaga adalah penggagas pertama kali untuk
mempersatukan Jepang, dia berhasil menguasai sepertiga wilayah Jepang sebelum
insiden Honnoji yang menewaskan dirinya. Oda merupakan pewaris yang sah klan
Oda. Setelah ayahnya Oda Nobuhide wafat, Nobunaga menggantikannya sebagai
pemimpin klan Oda dan berhasil mengatasi berbagai pemberontakan-pemberontakan
oleh mereka yang tidak sudi Nobunaga memimpin, termasuk adiknya sendiri Oda
Nobuyuki dalam pertempuran Ino. Sebelumnya dia juga sempat mengirimkan bantuan
kepada ayah mertuanya yaitu Saito Dosan karena menikahi anaknya bernama putri
Nohime namun konon sudah terlambat, Saito Dosan sudah tewas terbubuh oleh
anaknya sendiri bernama Saito Yoshitatsu.
Di masa remajanya Nobunaga di anggap selalu bertingkah aneh
sehingga dia dijuluki si bodoh dari owari. Dia selalu bergaul dengan pemuda di
sekitarnya tanpa memandang statusnya sebagai bangsawan. Oda Nobunaga selama
hidupnya sudah melakukan banyak sekali pertempuran diantaranya adalah
pertempuran Okehazama dengan penguasa suruga Imagawa Yoshimoto, yang berhasil
ditakhlukan berkat serangan tiba-tiba pasukan Oda Nobunaga yang kala itu
melihat pasukan Imagawa Yoshimoto sedang bermabuk-mabukan dan berpesta ria. Selain
itu ada penaklukan provinsi Mino, yang mana ada kejadian yang menarik berupa
dibangunnya istana Sunomata dalam satu malam.
Oda Nobunaga mendapat julukan Raja Iblis setelah membakar
kuil Enryaku yang menewaskan hampir 4 ribu orang termasuk wanita, anak-anak dan
pendeta kuil. Namun masa kejayaan Oda Nobunaga berakhir setelah ada
pengkhianatan yang dilakukan Akechi Mitsuhide yang awalnya diperintahkan untuk
membantu pasukan Hideyoshi dalam pertempuran dengan klan Mori malah berbalik
arah dan mengepung serta membakar kuil Honnoji yang kala itu digunakan Oda
Nobunaga untuk beristirahat. Oda Nobunaga meninggal setelah melakukan Seppuku.
2.
Toyotomi Hideyoshi
Toyotomi
Hideyoshi merupakan salah satu tokoh pemersatu jepang yang berhasil mengakhiri
perang saudara pada abad ke-16. Beliau sebenarnya berasal dari golongan rakyat
jelata yang lahir di desa Nakamura, Owari. Karena kenakalannya di masa kecil
dia di kirimkan ke sebuah Kuil budha namun setelah itu dia diusir, beruntunglah
karena kebaikan hati Matsushita Yukitsuna dia diperbolehkan mengabdi dalam klan
tersebut, setelah itu dia pulang ke owari untuk mengabdi dengan Oda Nobunaga
yang saat itu masih terlalu muda untuk menjadi pemimpin klan. Dalam klan Oda,
Toyotomi Hideyoshi diperintahkan hanya sebagai seorang tukang yang membawakan
sandal meskipun begitu Oda Nobunaga merasa nyaman dilayani oleh Hideyoshi.
Hideyoshi
memiliki jasa yang besar dalam setiap strategi untuk menguasai negeri seperti membangun Istana Sunomata dalam waktu semalam, selain itu dia juga
mempertaruhkan nyawa dalam perang
Kanegasaki agar posisi Oda Nobunaga sudah diambang kematian dapat lolos
melarikan diri, dan pernah juga menyerang Istana Takamatsu dengan banjiran air.
Karena Hideyoshi berhasil
memenangkan berbagai pertempuran, akhirnya pangkatnya yang hanya pembawa
sandal, kemudian menjadi seorang perwira yang pada akhirnya mendapatkan kepercayaan penuh dari
Oda Nobunaga untuk membawahi lebih dari 15.000 pasukan.
Namun pada tahun 1580, Oda
Nobunaga terpaksa melakukan seppuku karena
pengkhianatan oleh anak buahnya sendiri, Akechi Mitsuhide, di Kuil
Honnoji. Kemudian, Hideyoshi dan anak tertua Nobunaga, Nobutada, memimpin
pasukan untuk mengalahkan Akechi Mitsuhide sekaligus membalas dendam atas
kematian pemimpin mereka yang akhirnya dalam pertempuran Yamazaki berhasil
dimenangkan. Setelah itu Hideyoshi memimpin peninggalan klan Oda dan terus
melanjutkan ekspansinya untuk menguasai Jepang.
3.
Tokugawa
Ieyasu
Tokugawa
Ieyasu lahir di Okazaki, 31 Januari 1543, beliau adalah daimyo serta shogun di Jepang. Tokugawa Ieyasu merupakan pendiri dari Keshogunan
Tokugawa. Ia merupakan salah satu
tokoh pemersatu bersama dengan Toyotomi
Hideyoshi dan Oda Nobunaga, ibarat
proses pada padi, Oda Nobunaga yang menanam, Hideyoshi yang merawat sedangkan
Tokugawa Ieyasu yang memanen padi tersebut. Tokugawa Ieyasu memerintah dari
tahun 1600 karena sepeninggalan dari kepemimpinan Hideyoshi terjadi perebutan kekuasaan di antara para daimyo.
Namun akhirnya Daimyo
Ieyasulah yang berhasil merebut
kekuasaan keshogunan. Setelah mendirikan keshogunan Tokugawa, pemerintahannya
dipusatkan di Edo (sekarang Tokyo). Selama 264 tahun (1603-1868) keshogunan
Tokugawa berkuasa di Jepang. Selama periode ini, Jepang cenderung tertutup dari
dunia luar.Beliau meninggal pada tahun 1616 di Shizuoka pada umur ke-72 tahun.
Keshogunan Tokugawa berakhir setelah Restorasi Meiji yang menandai berakhirnya
keshogunan terakhir di Jepang.
0 komentar